Dampak buruk Stress Bagi Kecantikan

Dampak Buruk Stres Bagi Kecantikan

Stres tidak hanya berdampak buruk bagi kesehatan saja, namun juga berdampak buruk bagi kecantikan kulit dan rambut. Berikut beberapa dampak buruk stres bagi kecantikan.

1. Kulit menjadi sensitif
Ketika mengalami stres, sistem kekebalan tubuh akan menurun sehingga menyebabkan tubuh mudah terkena penyakit. Kulita yang merupakan lapisan terluar sekaligus pelindung tubuh menjaid terganggu hingga akibatnya kulit menjadi senstif dan mudah mengalami berbagai masalah seperti alergi, gatal-gatal dan lain sebagainya.

2. Kulit berminyak
Stres akan membuat produksi minyak lebih banyak dari biasanya. Hal ini disebabkan karena stres menyebabkan produksi hormon testosteron meningkat sehingga membuat produksi minyak dalam tubuh ikut meningkat. Nah jika sudah seperti ini, kulit akan menjadi berminyak dan kusam.

3. Mengnggau regenerasi sel kulit
Regenerasi sel kulit sangat penting untuk memperbaiki atau mengganti sel kulit yang telah rusak atau mati agar kulit selalu sehat dan segar serta awet muda. Regenerasi sel kulit biasanya terjadi pada malam hari ketika kita sedang tidur. Orang stresakan mengalami insomnia atau gangguan tidur, hal ini yang membuat regenerasi kulit menjadi terangganggu

4. Membuat elasitas kulit menurun dan penuaan dini
Stres akan membuat kulit cepat menua, hal ini tentu sangat menakutkan sekali, terlebih jika hal itu terjadi pada usia muda. Ya stres akan membuat regenerasi kulit menjadi terganggu, dan hal ini akan membuat elasitas kulit menurun, dan jika terus terjadi akhinya akan muncul kerutan serta garis-garis halus yang merupakan tanda penuaan. Selain itu stres juga akan mengeluarkan hormon yang mengganggu peredaran darah. Jika peredaran darah terganggu, pasokan air, nutrisi dan oksigan pada kulit juga terganggu hingga akhirnya kulit akan cepat keriput dan menua.

5. Muncul jerawat
Bisa kita lihat, orang stres biasanya akan muncul jerawat pada kulit wajahnya. Hal ini dikarenakan stres menyebabkan produksi minyak sebum pada kulit berlebih. Minyak yang berlebih pada kulit akan menyebabkan banyak kotoran, debu, dan polusi menempel hingga akhirnya kulit mudah berjerawat.

6. Membuat rambut rontok dan kebotakan
Stres pada level yang tinggi akan menyebabkan rambut menjadi rontok hingga kebotakan. Hal ini disebabkan karena adanya hormon androgen saat stres yang membuat kulit pecah-pecah dan akhinta rambut menjadi kusam dan mudah patah serta rontok.

7. Muncul uban
Selain membuat rambut menjadi rontok, stres juga dapat memicu munculnya uban pada rambut. Hal ini bisa anda lihat pada orang yang sering mengalami stres.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Dampak buruk Stress Bagi Kecantikan"

Post a Comment